Selamat Datang di Situs Lembaga Pers Mahasiswa Sinar FIP Universitas Trunojoyo Madura

Jumat, 09 Agustus 2024

Kapasitas Gedung Tak Mencukupi, Sebagian Maba FIP Hanya Lihat Layar Proyektor



Doc @lpmsinar2024

Warta Sinar- Jumat (9/8) Pelaksanaan Pekan Orientasi Studi Terpadu (POSTER) XI memasuki hari kedua yang bertempat di Gedung Asrama Universitas Trunojoyo Madura. Pelakasanaan POSTER hari kedua ini diisi dengan kegiatan pengenalan Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP). Namun, ada yang berbeda pada Poster kali ini, pasalnya Maba FIP dibagi menjadi dua tempat yakni di gedung D dan gedung E Asrama Universitas Trunojoyo Madura. Pembagian ini dikarenakan banyaknya Mahasiswa Baru (Maba) yang tidak sebanding dengan kapasitas gedung. Akibatnya kegiatan perkenalan ORMAWA menjadi kurang efektif.

Salah satu Maba FIP yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan ketidakefektifan pembagian gedung pada pelaksanaan POSTER XI, apalagi pada saat perkenalan ORMAWA.

“Kalo di gedung sana (gedung E) tempatnya los pengawasnya juga sedikit, jadinya banyak yang ngobrol sendiri, banyak yang tidur. Terus, kita cuma liat proyektor gak enak, gak bisa lihat acara secara langsung,” ungkap Maba yang tidak ingin disebutkan namanya.

Syafaah selaku ketua umum UKM SABIT mengungkapkan kesulitan yang dialami pihaknya karena adanya pembagian gedung.

“Karena kita mempertimbangkan dan lebih mementingkan ruangan yang banyak mabanya, mengingat anggota kita sedikit, kita di satu gedung pun sudah kewalahan dalam membagi tugas,” ungkap Syafaah.

Surya Fajar Efendi salah satu anggota UKM memberikan saran agar tidak membatasi anggota ORMAWA yang ikut perkenalan.

“Jadi temen-temen yang anggotanya sedikit itu menurut saya itu sangat dirugikan karena dibatasi maksimal anggota UKM yang masuk dan dibagi menjadi dua.  Mending kalau memang seperti itu saran dari saya temen-temen dari UKM boleh lebih banyak masuk ke dalam dan temen-temen diberikan akses yang sama. Boleh membawa lebih dari sepuluh anggota UKM lalu dibagi menjadi dua ada di ruangan satu dan di ruangan dua itu lebih efektif,” ungkap Surya.

Abdul Wahid selaku ketua pelaksana POSTER XI menanggapi hal tersebut, Ia mengungkapkan memang terjadi penambahan maba di tahun ini sehingga ruangan menjadi tidak cukup dan terpaksa dibagi menjadi dua gedung.

“Karena di FIP ini ada penambahan Maba dengan jumlah 780, di hari pertama kita coba rapatkan tempat duduk mereka (Maba) tetapi banyak yang sakit, banyak yang tumbang, mungkin karena pengap, gak bisa napas, alhasil kita memakai dua gedung,” ungkap Wahid.

Wahid juga berharap pihak universitas dapat menyediakan gedung baru yang layak untuk mahasiswa sehingga dapat melaksanakan acara yang cukup besar.

“Semoga universitas bisa menyediakan gedung baru, karena gedung kita cukup terbatas sehingga kita menjalankan acara yang cukup besar tidak memungkinkan menggunakan gedung seperti ini. Sebenarnya kemarin kita dari FIP sudah mengundang pejabat tinggi dari tingkat Jawa Timur, namun karena kondisi yang tidak memungkinkan seperti ini alhasil kita juga menjaga image dan reputasi kita,” pungkas Wahid. (Mw/Nf)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Alamat Kami

Jln. Raya Telang - Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Trunojoyo Madura

Follow Us

Designed lpmsinar Published lpmsinar_fkipUtm